PP. Takalar. Diketahui bahwa salah satu dari 6 OPD yang diminta hadir di DPRD Takalar untuk memberikan penjelasan terkait realisasi penggunaan anggaran yang menyangkut covid 19 adalah dinas Kesehatan. Namun menurut pemantauan hingga hari ini Dr. Rahma selaku Kadis Kesehatan belum mendatangi Panitia Hak angket DPRD Takalar. Padahal kantornya hanya berseberangan.
Padahal kehadiran Kadis Kesehatan untuk memberikan penjelasan sangat di butuhkan oleh panitia hak angket. Informasi yang berkembang di kantor DPRD Takalar hari ini bahwa, pihak eksekutif hanya menyerahkan nota persetujuan anggaran. Padahal nota persetujuan itu adalah produk DPRD Sendiri.
“ Yang kami minta adalah laporan penggunaan atau realisasi anggaran penggunaan covidnya.” Ungkap Ketua DPRD Takalar Darwis Sijaya kepada media.
Sekaitan dengan laporan tersebut menurut Kadis Kesehatan Dr. Rahmawati, M.Kes.Sp.PA, mengungkapkan bahwa dia siap memberikan laporan kalau DPRD Takalar memintanya secara resmi dan tertulis.
“ Laporan lengkapnya sudah ada di Dinas Kesehatan karena tidak mungkin cair anggarannya kalau tidak lengkap. Selama ini, kami selalu memberikan laporan ke komisi tiga terkait penanganan covid.” Ungkap mantan Plt dirut RSUD Padjonga Daeng Ngalle.(dm / cw)
Leave a Reply