KEBIJAKAN KADIS PERTANIAN MUH. HASBI PLIN-PLAN ALSINTAN TIDAH DISERAHKAN TAHUN 2019 KEPADA KELOMPOK PENERIMA.

PP. Takalar. Lantaran mengambil kebijakan yang plin-plan, Kadis Pertania Kabupaten Takalar Sulsel Muhammad Hasbi, S.STP, M.AP akhirnya tidak membagikan bantuan alsintan Tahun Anggaran 2019 kepada masyarakat Kelompok Tani penerima. Hal ini karena aturan yang di keluarkan beruba- rubah.

Di ketahui bahwa awalnya dengan alasan anjuran BPK-RI bahwa poktan (Kelompok Tani) yang memenuhi syarat sebagai penerima adalah yang pernah mendapatkan pada tahun 2015 kebawah. Namun karena Poktan kurang yang memenuhi kriteria tersebut. Akhirnya aturan pun bergeser ke tahun  2016. Hal ini bukan hanya merepotkan staff yang menangani proposal dari Kelompok tani pengusul. Tapi juga sangat merepotkan bagi kelompok tani itu sendiri. Pertanyaannya, apakah pergesaran tahun penerima yang awalnya 2015, menjadi 2016 sudah ada koordinasi dengan pihak BPK-RI ?.

Hal ini mau di konfirmasi langsung kepada Kadis Pertanian Muhammad Hasbi, S.STP, M.AP, namun hingga penghujung hari tahun 2019 (Baca: Selasa: 31-12-2019) pejabat tersebut tidak hadir di Ruang Kerjanya alias tidak masuk ke kantor.

Menurut cerita yang di himpun pada kantor Dinas Pertanian Takalar. Bahwa beberapa tahun lalu hal semacam itu pernah terjadi, bahwa penyerahan Alsintan kepeda kelompok tani penerima tidak di serahkan pada Tahun Anggaran berjalan,  sehingga penyerahnnya dilaksanakan pada tahun berikutnya, kenyataan tersebut dipertanyakan oleh BPK-RI. Dan ini wajar karena mungkin sudah menyalahi aturan.

Menanggapi kenyataan tersebut. Ketua L-PK2 Wil Sulsel, Suhardi S. Sos Mengatakan “Jika benar  Kadis Pertanian dgn sengaja belum membagikan Alsintan kepetani untuk anggaran tahun 2019 lalu, ini sangat menimbulkan pertanyaan Besar Ada Apa ? Sedangkan ini sudah memasuki tahun 2020,Seharusnya kegiatan untuk tahun 2019 sudah rampung semua, dgn hal ini perlu di usut.” Ungkap Suhardi Kepada pembaharuanpost.com. (Rabu:01-01-2010).

Mungkin ini adalah merupakan renungan awal tahun 2020, untuk Kadis Pertania Takalar. Selain lantaran Dinas yang di kelolanya juga konon merupakan pengelolah anggaran terbesar dari dinas lainnya yang ada di Takalar.(Pp) ��3�Z5�