
PP. Takalar.Media Retorika.co.id – Ketua Persatuan Wartawan Indonesia PWI kabupaten Takalar Maggarisi Saiyye menyesalkan pernyataan Gazali yang menuding Wartawan Jelek,
Menurut Maggarisi Saiyye, seharusnya sebagai pejabat kepala Badan keuangan Daerah semestinya arif dan bijaksana menyikapi pemberitaan wartawan, bukan justeru membalas kayakya seperti penghinaan
Kata jelek menurut Maggarisi Saiyye adalah bentuk penghinaan dan cenderung
melukai persaan, sementara melukai wartawan sama halnya melukai PWI
Kalau wartawan yang sakit akibat penhinaan seseorang, oleh Maggarisi Saiyye sebagai Ketua PWI, turut merasakan dan penyakit yang diderita itu tak punya obatnya kecuali wartawan yang merasa tersakiti mengaku penyakitnya sudah sembuh
Seorang wartawan yang melakukan konfirmasi untuk kebutuhan pemberitaan kata Maggarisi adalah merupakan hak dan kewajiban seorang wartawan sehingga siapa saja yang sifatnya menghina adalah sesuatu yang bertentangan dengan UU RI No.40 tahun 1990 tentang Pers
Terkait dengan berita yang ditulis Arsyadleo, sumbernya jelas tetapi sesuatu yang disumberkan wajib di konfirmasi
Oleh karena itu Ketua PWI, Maggarisi Saiyye minta Kepala Badan Keuangan Dareah, Gazali mengklarifikasi tudingan wartawan jelek, sebagai upaya menghargai karya tulis jurnalis. (laporan: Arsyadleo)
Leave a Reply