PP.Takalar. Bertempat di Lapangan PT. Boddia Jaya, Bupati Takalar DR. H. Burhanuddin Baharuddin,SE.Ak.M.Si didampingi Kakanwil Sulawesi Maluku BPJS Ketenagakerjaan, dan Direktur Utama PT. Boddia Jaya menekan tombol sirine sebagai symbol diresmikannya Desa Boddia, Kec. Galesong, Kab. Takalar, sulsel sebagai Desa Sadar BPJS Ketenagakerjaan. (Senin: 08-05-2017).
Dalam peresmian, juga dilakukan penyerahan Kartu BPJS Ketenagakerjaan, penyerahan klaim Jaminan Kematian dan BPJS Santunan Kecelakaan yang diserahkan simbolis kepada perwakilan masyarakat Boddia serta penyerahan sertifikat kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan oleh Kepala Desa Boddia yang diserahkan langsung oleh Bupati Takalar didampingi Kakanwil Sulawesi Maluku BPJS Ketenagakerjaan.
Bupati Takalar dalam sambutannya mengatakan bahwa dalam meningkatkan taraf hidup masyarakat melalui upaya peningkatan kesejahteraan adalah cita-cita Pemerintah Indonesia, Baik Pemerintah pusat maupun Pemerintah Daerah. Oleh karena itu Pemerintah Daerah Kab. Takalar sangat merespon dan mendukung segala upaya yang dilakukan dari berbagai pihak yang menjadi mitra Pemerintah untuk mewujudkan peningkatan kesejahteraan dimaksud secara berkeadilan.
Lanjut dikatakan, dengan hadirnya BPJS Ketenegakerjaan di desa ini, diharapkan kepastian perlindungan atas resiko-resiko social dapat terlaksana, sehingga masyarakat bisa melaksanakan aktifitas pekerjaannya dengan tenang karena sudah terlindungi oleh program BPJS Ketenagakerjaan. Dan berharap pula dimulai dari desa boddia ini maka akan lahir desa-desa lain yang sadar akan perlindungan BPJS Ketenagakerjaan sehingga Kbaupaten Takalar bisa menjadi Kabupaten pelopor perlindungan BPJS Ketenagakerjaan. Dalam akhir sambutannya Beliau juga menyampaikan terima kasih kepada BPJS Ketenagakerjaan dan PT. Boddia Jaya karena telah bekerjasama dan membangun sinergi dalam rangka bersama-sama dengan Pemerintah Kabupaten Takalar untuk mewujudkan peningkatan kesejahteraan masyarakat di Kab. Takalar.
Sementara itu, Kakanwil Sulawesi Maluku BPJS Ketenagakerjaan Umarbin Lubis pada kesempatan yang sama juga menjelaskan bahwa selain mencanangkan Desa Boddia sebagai Desa sadar BPJS Ketenagakerjaan, BPJS Ketenagakerjaan juga menggelar sembako murah guna menekan inflasi jelang Ramadhan. Bahan pokok yang digulirkan ke peserta BPJS ketenagakerjaan di wilayah Takalar tersebut dijual dengan setengah harga pasaran dengan membagikan kupon sebanyak 1.800 paket sembako yang bernilai Rp. 150.000,- per paket dijual ke warga boddia dengan harga hanya Rp. 75.000,- per paket. Sembako murah ini merupakan salah satu program rutin dari BPJS Ketenagakerjaan tiap tahun sebagai salah satu manfaat tambahan bagi peserta BPJS Ketenagakerjaan dan keluarganya.
Peresmian desa Boddia sebagai desa sadar BPJS Ketenagakerjaan tersebut disaksikan juga oleh Direktur Utama Bank SulSelbar, Kadis Kelautan dan Perikanan Kab. Takalar, Camat Galesong, Camat Galesong Selatan, Kapolsek Galesong, Kapolsek Galesong Selatan, Para Kades di Kec. Galesong serta masyarakat setempat.( Liputan : Icha /Hms)
Leave a Reply