
PP. Takalar. Sunggu miris mendengar kecelakaan, yaitu tabrakan antara perahu jalepa dan Jolloro di Tompo Tana Pulau Tanakeke, Kec. Mappakasunggu, Kab. Takalar, Sulsel. (Jum’at: 22/07 2016).
Perahu jalepa yg mengangkut anak sekolah ditabrak kapal jolloro ketika menuju Dande-Dandere. namun ditengah perjalanan perahu jalepa yang ditumpangi oleh siswa siswi yang berangkat dari Desa Tompotona tersebut ditabrak oleh kapal jolloro dari arah sebaliknya (dari Dande-Dandere). Akibat dari kejadian itu 2 orang siswa SMA terluka dan mengalami patah tangan,
Andi Laut sikorban menjelaskan bahwa yang kami sangat sesalkan yaitu ketika kapal jolloro menabrak perahu jalepa kami, kapten kapal jolloro tersebut bukan membantu malah kabur dan tidak menolong kami selaku korban . Jelas Andi Laut.
Namun menurut informasi yang di himpun di lapangan bahwa, pemilik kaspal jolloro besedia mempertanggung jawabkannya. Termasuk biaya operasi kedua pelajar karena mengalami patah tulang pada tangannya, yang kini sudah berada di RSUD Padjonga Daeng Ngalle Takalar.
Kejadian seperti ini bukan pertama kali terjadi di Kepaulauan Tanakeke. Olehnya itu pemerintah harus segera memikirkan pembuatan jalan yang akan mengubungkan Desa-Desa yang ada di kepulauan itu(Red/ Basri Rangka).
Leave a Reply